Penyebab Kram Otot dan Cara Mengatasinya

Share it:

TIPS MENCEGAH DAN MENGATASI KRAM

Informasi Kesehatan | Kram otot , yah hal ini terjadi beberapa kali ketika saya bermain futsal dengan teman-teman , ini terjadi ketika setiap saya bermain futsal tanpa pemanasan dan pribadi berlari-lari.
Kram otot terjadi jawaban tubuh kehilangan garam dan cairan sebab banyaknya keringat yang keluar. Kram biasanya dapat disembuhkan dengan meregangkan dan memijat otot yang terserang. Kram yaitu kejang pada otot yang menjadikan rasa sakit dan nyeri. Kejang ototsering terjadi ketika kita sedang tidur , tetapi juga mampu sebab aktifitas fisik yang berat dan tidak melaksanakan pemanasanterlebih dahulu sebelummelakukan aktifitas olahraga dan apabila kram didiamkan dapat menjadi cedera yang fatal.
Penyebab Kram Otot dan Mengatasinya
Penyebab Kram Otot dan Cara Mengatasinya

CARA PERTOLONGAN / PENANGANAN PERTAMA PADA SAAT KRAM

1.Kram pada kaki

Korban dibantu berdiri dan berat badannya ditahan dengan kaki adegan depan. Setelah ejang pertama berlalu , pijat kakinya.

2.Kram pada betis

Lutut korban diluruskan , kaki ditekan dengan berpengaruh dan mantap ke atas mengarah ke tulang kering. Pijat ototnya dengan cara menekan untuk menunjukkan efek damai pada otot.

3.Kram pada paha

Untuk kram pada paha adegan belakang , lutut korban diluruskan lalu angkat kakinya. Untuk kejang pada paha adegan depan , lutut ditekuk. Pada kedua paha , pijat ototnya kuat-kuat.


Cara yang sering kita lihat dalam pertandingan yaitu medis menyemprotkan spray ke pemain yang terkapar sebab kram atau cedera. semprotan itu berjulukan chlor ethyl. Dimana spray memiliki kegunaan untuk menghilangkan rasa nyeri/sakit yang bersifat lokal.


Cara paling mudah untuk mengatasi kram yaitu dengan mengoleskan pada adegan yang kram salep khusus pereda nyeri otot. Hal ini cukup membawa perubahan signifikan untuk meredakan nyeri jawaban kram. Dengan obat- obatan pemanas [salep , balsem , atau koyo] memiliki kegunaan untuk melebarkan pembuluh darah sehingga pemikiran darah tidak terganggu sebab kekuatan/ kekejangan otot pada terjadi kram.

CARA MENCEGAH TERJADINYA KRAM

1. Mandi atau rendamlah adegan yang terexplorasi ketika melaksanakan aktifitas dengan air hangat. Bagus dilakukan setelah beraktivitas seharian , setiap kali sebelum tidur untuk mengendurkan seluruh otot yang tegang.

2. Lakukan perenggangan / pendinginan sebelum tidur , namun hindari penegangan / meluruskan ujung jari kaki ketika peregangan maupun tidur dan usahakan biar kaki- kaki anda tetap hangat selama tidur.

3. Hindari melaksanakan olahraga atau kegiatan berat secara tiba-tiba sebab dapat menyebabkan otot menjadi kaget (kram). Oleh sebab itu , lakukan pemanasan secara benar sebelum berolahraga atau melaksanakan kegiatan fisik lainnya dan lakukan pendinginan setelah selesai. Hal tersebut akan menunjukkan kesempatan bagi otot untuk mengikuti keadaan sehingga tidak menjadikan kram. Akan lebih baik jikalau pemanasan ini dilakukan setiap pagi setelah berdiri tidur , dengan melaksanakan senam kecil.

4. Minum setidaknya enam gelas penuh setiap hari , termasuk satu gelas sebelum tidur. Juga perbanyak minum sebelum , selama dan setelah berolah raga.

5. Konsumsi makanan yang kaya kalsium , potasium dan magnesium. Makan satu atau dua buah pisang sehari sudah cukup memenuhi kebutuhan potasium Anda.

6. Konsumsilah Multivitamin B serta Vitamin E , Karena otot memerlukan vitamin-vitamin esensial ini untuk memperbaiki dan membangun kembali sel-selnya serta membantu mencegah kram. Dr. Deed mengatakan , vitamin B terbukti dapat membantu fungsi syaraf dan mengontrol rasa nyeri yang disalurkan oleh saraf.

7. Tak ada salahnya melaksanakan peregangan setelah melaksanakan satu kegiatan terus menerus dalam beberapa lama. Misalnya setelah duduk terus menerus di depan computer selama 2 jam , berada di dalam pesawat atau kendaraan yang memakan waktu lama atau berjalan kaki jarak jauh.

Semoga tips tips diatas mampu bermanfaat bagi anda dan orang - orang disekitar anda , terima kasih


new post : Agroteknologi.web.id Sumber Informasi Pertanian Indonesia
Share it:

berita

Post A Comment:

0 comments: